Kamis, 11 Agustus 2011

Proposal Usaha

PROPOSAL USAHA


KURSUS KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA




Judul:

USAHA KERAJINAN SANDAL LUCU



Oleh:
1. Ayu Astuti
2. Desi Marwati
3. Gita Elwina
4. Nurmalasari
5. Satria Nurkahayu

UNIVERSITAS GUNADARMA
2011




Ringkasan Proyek

A. MANAJEMEN

Nama Perusahaan : SANCU
Nama Pemilik/Pimpinan Perusahaan : Satria Nurkahayu
Bidang Usaha : Kerajinan Tangan
Jumlah Karyawan/Tenaga Kerja : 5 orang

B. PEMASARAN

Produk yang Dipasarkan : Sandal
Sasaran Konsumen/Pembeli : Wanita semua usia
Wilayah Pemasaran : Kampus D Universitas Gunadarma
Rencana Penjualan/Tahun : 2011
Penetapan Harga Jual : Rp. 35.000,-

D. KEUANGAN

Total Pembiayaan Proyek : Rp. 300.000
Pinjaman yang Diajukan : Rp. 300.000
Jangka Waktu Pengembalian Pinjaman : 7 hari
Penjualan per-Tahun (Rp) : Rp.138.600.000
Keuntungan per-Tahun (Rp) : Rp. 31.680.000






























Daftar Riwayat Hidup Pengelola

1. Nama : Satria Nurkahayu

2. Tempat tgl lahir : ……………………………………………

3. Agama : ……………………………………………

4. Alamat Rumah : ……………………………………………

5. Alamat Tempat Usaha : ……………………………………………

6. Pendidikan Terakhir : ……………………………………………

7. Pelatihan yang telah diikuti : ……………………………………………

8. Pengalaman : ……………………………………………

9. Keterampilan : ……………………………………………
















Daftar isi

BAB I Pendahuluan
1.1 Judul usaha
1.2 Status usaha
1.3 Rasiaonal usaha
1.4 Tujuan usaha

BAB II Metode Pelaksanaan
2.1 Produk
2.2 Bahan baku
2.3 Proses Produksi
2.4 Pemasaran
2.5 Tempat Produksi
2.6 Strategi Pemasaran
2.7 Analisis SWOT

BAB III Target Luaran
3.1 Target Produk
3.2 Target Konsumen
3.3 Target Pendapatan

BAB IV Rincian biaya
4.1 Biaya Operasional
4.2 Harga Jual

BAB V Organisasi Pelaksana
4.1 Struktur Organisasi
BAB VI Penutup










BAB I PENDAHULUAN

A. Judul Kegiatan : USAHA KERAJINAN SANDAL
B. Status Usaha : Usaha yang akan saya jalankan adalah usaha pengembangan
C. Rasional Kegiatan: Usaha kerajinan sandal lucu yang akan saya dirikan adalah jenis usaha kerajinan berskala kecil yang khusus hanya memproduksi berbagai macam sandal berbahan baku sandal jepit dengan hiasan boneka dari kain flanel . Alasan saya dalam memilih usaha kerajinan sandal lucu saya dasarkan atas pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut:
a. Sandal sudah menjadi barang kebutuhan pokok manusia. Sandal di gunakan sebagai alas kaki atau pelindung kaki dari debu atau yang membahayakan kaki saat berjalan. Oleh karena itu saya menjual sandal karena selalu di cari oleh banyak orang.
b. Bahan baku yang di gunakan tidak terlalu sulit dan mudah di dapat. Saya hanya membutuhkan sandal jepit sebagai bahan utamanya. Dan untuk lebih menarik sandal jepit tersebut di lapisi kain flanel dan di tempelin boneka lucu dari kain flanel.
c. Mengembangkan dan menuangkan kreatifitas saya dengan membuat sandal yang lebih menarik lagi.

D. Tujuan Kegiatan :
Tujuan dari didirikankanya usaha kerajinan sandal lucu ini adalah:
a) Untuk mengembangkan kreatifitas diri saya dalam bidang kerajinan sandal
b) Memanfaatkan sandal jepit yang biasa-biasa saja menjadi lebih menarik lagi
c) Sebagi bentuk pembelajaran saya dalam berwirausaha.

















BAB II METODE PELAKSANAAN

A. Produk : Produk kerajian yang akan saya hasilkan adalah : SANDAL LUCU , yaitu jenis sandal berbahan utama sandal jepit yang di lapisi kain flanel dan kemudian di beri hiasan boneka. Sandal lucu diproduksi berdasarkan kreatifitas yang saya miliki, hiasan yag digunakan berupa boneka kecil berkarakter kartun dan bentuk yang menarik. Bentuk hiasan yang digunakan juga bisa melalui pesanan sesuai dengan keinginan konsumen. Sandal lucu ini bersifat universal, tidak hanya anak kecil yang menyukai tapi juga para remaja dan orang dewasa. Konsumen dari sandal lucu ini adalah para wanita.
B. Bahan Baku :
Bahan baku utama SANDAL LUCU adalah buah sandal jepit yang berbahan dasar karet. Untuk memperindah sandal yang jepit yang biasa saja saya menggunakan bahan flanel yang saya beli dari toko bahan-bahan. Dan sebagai hiasan lagi saya menmbahkan boneka kecil dari bahan flanel juga yang saya beli dari toko mainan.
C. Proses Produksi :
Proses produksi sari nanas.
SANDAL LUCU akan diproduksi dengan proses sebagai berikut:
a) Sandal jepit yang sudah di peroleh dicuci terlebih dahulu agar kebersihan tetap terjaga lalu di keringkan.
b) Buat pola pada kain flanel sesuai dengan ukuran sandal jepit lalu di gunting. Buat pola dengan ukuran sedikit lebih dari sandal jepitnya agar mudah pada saat penempelan di sndal jepit.
c) Kain flanel yang sudah di bentuk di jahit ke sandal jepit dengan rapi.
d) Setelah sandal jepit terlapisi kain flanel, tahap selajutnya adalah menempelkan boneka kecil yang sudah di siapkan. Tempelkan menggunakan lem kayu.
e) Sandal lucu yang sudah jadi siap digunakan.









D. Pemasaran :
Segmen pasar yang dibidik adalah wilayah kampus Universitas Gunadarma Depok. Diperkirakan dengan jumlah mahasiswa Universitas Gunadarma Depok 5.562 jiwa (berdasarkan situs pemerintah kota depok), Jika 5% dari jumlah mahasiswa yang menjadi sasaran pemasaran tertarik terhadap produk sandal lucu, maka akan ada calon konsumen sebesar 278 konsumen. Strategi pemasaran yang dilakukan adalah dengan cara membuka stand . Dengan asumsi konsumen 278 orang, maka jumlah produk yang harus dihasilkan adalah kurang lebih 278 pcs perbulan.

E. Tempat Produksi :
Tempat produksi dilakukan di kampus D Universitas Gunadarma Depok. Lokasi ini dipilih di karenakan kampus D merupakan kampus pusat Universitas Gunadarma Depok.

F. Strategi Pemasaran
1. Menyebarkan brosur
2. Menempelkan poster ke berbagai tempat
3. Mendatangkan langsung konsumennya

G. Analisis SWOT
Sebelum melaksanakan suatu usaha baru kita perlu mengetahui hal-hal/aspek-aspek yang berpengaruh terhadap usaha tersebut. Hal tersebut diantaranya adalah aspek kekuatan (strenght), kelemahan (waekness), kesempatan (opportunities), dan ancaman (threath). Dengan melakukan analisis terhadap hal-hal tersebut diharapkan usaha akan berjalan lancar dan sukses.
Berikut adalah beberapa hal dari masing-masing aspek diatas:
a. Strenght
1). Sandal sudah menjadi kebutuhan pokok manusia jadi sandal akan terus dicari oleh orang banyak .
2). Sandal lucu di desain dengan full colour dan dengan gambar yang lucu-lucu sehingga menjadikan pemakai lebih terlihat hidup

b. Weakness
1). Perkembangan jenis sandal sangat cepat sehingga menyulitkan untuk lebih mengembangkan ide yang lebih baru lagi
2). Banyaknya pesaing yang beroperasi di daerah tempat yang sama

c. Opportunities
1). Bahan yang digunakan mudah di dapat
2). Pengelolaannya cukup mudah
3). Mendatangkan keuntungan yang cukup banyak

d. Threath
1). Perkembangan sandal yang cepat membuat konsumen akan beralih ke jenis sandal yang lebih terbaru lagi
2). Pesaing yang menjual produk sejenis semakin banyak.


































BAB III TARGET LUARAN

A. Target produk :
Produk yang akan dihasilkan adalah SANDAL LUCU . kualitas produk yang akan dihasilkan adalah sandal jepit yang kuat dan menarik karena hiasanny. Sesuai dengan jumlah konsumen yang ditargetkan, produksi yang akan dihasilkan adalah 11 pasang sandal perhari atau 278 perbulan (24 hari kerja/bulan)
B. Target konsumen :
Konsumen yang ditargetkan adalah wanita semua usia dengan jumlah target rata-rata 11 orang perhari atau 278 orang perbulan.
C. Target pendapatan : Jumlah pendapatan yang ingin saya peroleh setiap hari adalah Rp. 220.000,- dan dalam sebulan dapat memperoleh Rp. 556.000,-






















BAB IV RENCANA BIAYA

A. Rencana biaya usaha :
Rencana biaya usaha yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut:

BIAYA OPERASI

1. BAHAN BAKU

No Uraian Vol Satuan Harga/Sat Jumlah Rp.
1 Sandal Jepit 1 Lusin Rp 10.000 Rp 100.000
2 Kain flanel 10 m² Rp 4.000 Rp 40.000
3 Boneka hias 1 Lusin Rp 3.000 Rp 36.000
4 Lem kayu 3 bh Rp 4.000 Rp 12.000
5 Gunting 3 bh Rp 4.000 Rp 12.000
Jumlah Rp 200.000

b. Bahan Pembantu
No Uraian Vol Satuan Harga/Sat Jumlah Rp.
1 Plastik 1 pcs Rp 7.000 Rp 7.000
2 Karton 2 bh Rp 6.000 Rp 6.000
3 Pulpen 3 bh Rp 2.000 Rp 6.000
4 Spidol 1 bh Rp 5.000 Rp 5.000
5 Nota bon 1 bh Rp 5.000 Rp 5.000
6 Streples + isi 1 bh Rp 8.000 Rp 8.000
7 Jarum 1 bh Rp 3.000 Rp 3.000
8 Benang 5 bh Rp 1.000 Rp 5.000
9 Poster 1 bh Rp. 15.000 Rp. 15.000
10 Foto copy 100 Lembar Rp. 200 Rp. 20.000
11 Taplak meja 2 bh Rp. 10.000 Rp. 20.000
Jumlah Rp. 100.000



Jumlah biaya produksi perhari Rp. 300.000
Jumlah total biaya usaha Rp. 300.000






MENGHITUNG HARGA JUAL

No Uraian Jumlah Biaya Kapasitas Produk Biaya Perunit
1 Biaya bahan baku perhari Rp. 200.000 11 Rp. 18.000
2 Biaya perlengkapan perhari Rp. 100.000 11 Rp. 9.000
Total biaya operasi perhari Rp. 300.000 Total biaya perunit Rp. 27.000

Margin keuntungan yang diharapkan : 30%
Harga jual produk perunit : Rp. 27.000 + Rp. 8000 = Rp. 35.000
























BAB V ORGANISASI PELAKSANA

A. Personil : Personil pelaksana kegiatan usaha tersusun sebagai berikut:

No Nama Pendidikan NPM Deskripsi Tugas
1 Satria Nurkahayu D3 Manajemen Keuangan Pengelola
2 Nurmalasari D3 Manajemen Keuangan 35210187 Manajer dan pemasaran
3 Gita Elwina D3 Manajemen Keuangan 33210018 Produksi
4 Ayu Astuti D3 Manajemen Keuangan Produksi
5 Desi Marwati D3 Manajemen Keuangan Produksi

Struktur organisasi

































BAB VI PENUTUP

Demikian proposal usaha kerajinan sandal lucu saya buat. Adapun tujuan proposal ini yaitu untuk memperkenalkan lebih detail tentang produk saya dan mengundang para investor untuk bekerja sama membangun usaha kerajinan sandal lucu ini. Isi dari proposal ini yaitu terdiri dari perkenalan produk, rincian biaya yang di butuhkan dalam berproduksi, analisis SWOT produk hingga struktur organisasi pengelola. Semoga apa yang tertulis dalam proposal ini dapat dimengerti dengan mudah dan calon investor tertarik untuk bergabung dalam usaha ini. Atas perhatianya saya ucapkan terimakasih.



4 komentar:

  1. izin copas sebagian....makasih..sangat membantu..

    BalasHapus
  2. Menurut saya itu kurang rinci karena tidak ada aspek pasar yang berupa positioning didalamnya..

    BalasHapus
  3. Menurut saya itu kurang rinci karena tidak ada aspek pasar yang berupa positioning didalamnya..

    BalasHapus
  4. Menurut saya itu kurang rinci karena tidak ada aspek pasar yang berupa positioning didalamnya..

    BalasHapus